Kamis, 23 Oktober 2014

TAK ADA YANGTAK MUNGKIN

TIDAK ADA YANG TAK MUNGKIN

Asa mulai terbuka. Mata yang tertunduk lesu mulai menegak. Pijakan yang berat mulai terasa ringan semua rasa itu mulai terpancar seakan tak pernah hilang berkat satu kata bernama garuda jaya. Ya mamang iya, mereka lah yang membangkitkan asa bangsa Indonesia di bidang sepakbola. Permainan mereka, semangat mereka, dengan sedikit arogansi khas Indonesia membuktikan meraka lah yang terbaik di asia tenggara.
Di awali pada saat ajang piala aff U19. Itu adalah ajang pertarungan antar tim asia tenggara. Dalam aturanya Australia masuk dalam agenda turnamen tersebut, karena dalam sepakbola Australia telah masuk regional asia, hanya senior. Untuk U19 merupakan tahun pertama. Namun karena alasan belum persiapan, maka Australia gagal memngikuti ajang tersebut. Ini merupakan keuntungan bagi Indonesia, karena salah satu lawan kuat telah gugur sebelum tempur. Indonesia menjadi tuan rumah, sperti kita ketahui Indonesia merupakan Negara jago kandang. Itu memberi angin segar, Indonesia mulus melenggang di grup dan hanya sekali kalah oleh Vietnam walau berada di grup maut. Dalam pertandingan itu saya akui Vietnam bermain luar biasa dan sangat afektif. Indonesia lolos debagai runner up grup.
Lalu di semi final bertemu dengan timor leste, seperti namanya memang tidak terlalu familiar di sepakbola, maka Indonesia pun menang bertemu kembali dengan Vietnam di final. Di final Vietnam secara taktik,organisasi cara mengendalikan pertandingan jauh lebih bak dari Indonesia, tapi semangat Indonesia layak diberi acungan jempol. Sama satu lagi yang sangat penting Indonesia memiliki fisik pemain yang prima, kuat, stamina luar biasa. Terlihat banyak pemain Vietnam mengalami keram, pemain Indonesia tetap berdiri dengankokohnya menatap kemenangan. Kemengan itu pun datang, Indonesia menang secara dramatis melalui adu penalti
Akhirnya menuju kualifikasi piala asia, Indonesia kembali menjadi tuan rumah, awalnya mereka mulus mengalahkan 2 lawan mereka sebelumnya dan terakir melawan korsel untuk menentukan juara grup dan lolos langsung piala asia U19, mengingat korsel telah banyak surplus gol, mereka juga tidak terlalu ngotot dalam laga ini, pasalnya runner up di adu dengan poin runner up grup lain lalu dihitung surplus gol, sebelumnya korsel selalu menang besar. Membuat tekanan berada di kubu Indonesia. Yang luar biasa alam seolah menolong Indonesia dengan menurunkan airnya. Menjadi keuntungan Indonesia, akhirnya menang 3-2. Semua orang berpesta dan semua orang membanggakan Indonesia yang berhasil mengalahkan jura bertahan piala asia U19 sebelumnya. Namun disini saya melihat masih banyak kelemahan terlihat dalam tim U19, meeka terlalu gampang dibobol bola atas, pemain belakang terlalu panic, gak ada plan B dalam serangan. Namun saya yakin bakal bisa berubah dalam 1 tahun TC menuju piala asia.
Tapi akhir menuju piala asia kesalahan yang sama masih terjadi, sedikit kecewa namun saya tetap bangga, yang terrpenting mengingat mereka masih muda, mereka masih bisa manaikkan level mereka menjadi lebih tinggi dan jangan cepat puas. Itu terpenting, taka da yang tak bisa


Tidak ada komentar:

Posting Komentar